Kopi, Rokok dan Mobile Legend


Alloo~~
Langsung to the point, saya sebagai penulis yang amatirnya Subhanallah lagi bingung bet mau nulis apa buat ngisi kekosongan blog yang sepi pengunjung ini wkwk. Mikir terus buat nyari ide tulisan, nulis apa lagi yaa, bahas apa lagi yaa, dumel apa lagi yaa wkwk.

Akhirnya ketemu ide setelah mikir selama 3.. menit akhirnya ketemu tema bahas apa aja dah, jadi ada segmen khusus namanya Tuwes gabungan dari kata Tulus dan Luwes, Tulus nulisnya, Luwes bahasnya, Assiikk.. jadi temanya bebas bahas apa aja sesuai yang terlintas di pikiran orang random ini wkwk, bisa aja bahas negara, gaya hidup atau negera yang gaya hidupnya mewah waduh. Sepertinya, mari kita mulai aja soalnya saya takut lama bahas negara.. negara Zimbabwe.

Sebagai anak tongkrongan yang lebih suka ngabisin waktu ngobrol sama teman-teman daripada sama ayah atau ibu, warkop sudah menjadi markas pusat untuk berkumpul, bernyanyi, bersenda gurau atau diskusi bahas konyolnya pemilu di negara Zimbabwe yang masih memakai baliho, sementara di negara kita kan sudah pake alat elektronik, printer maksudnya. Intinya, di setiap obrolan yang ada di warkop terdapat 1 - 2 cangkir kopi yang menemani, baik itu kopi pahit, kopi susu atau bahkan kopilih diam dibanding akur wkwk. Pernah saya ditegur karena ngajak ngopi tapi pesen joshua, kayak seolah-olah dosa besar kalau nongkrong tanpa kopi, padahal yang dosa itu nongkrong tapi pake kopi paste pembahasan kemarin, bosen lur effort dikit kenapa jadi cowok!.

Karena menurut halodoc, kopi itu bermanfaat banget buat kemampuan otak, jadi disaat ngobrol kita bisa lancar kayak Mario Teguh. Ngejokes juga nggak bakal cringe, ya masa  lagi bahas sepeda kamu tiba-tiba bilang bel sepedaku dibenci di tongkrongan, soale bunyine cringe, cringe, cringe. Habis itu ente yang dianggap cringe.

Kopi juga katanya oleh banyak orang disebut minuman laki, apalagi kalau kopinya pahit. Tapi nggak mesti juga orang yang minum kopi berarti laki, sementara yang nggak minum belum tentu nggak laki. Soalnya bisa aja yang pait bukan kopinya, tapi beban hidupnya. Warkop adalah singkata dari Warung Kopi, bukan Warung Kopling, emang bengkel cringe cringe cringe.

Tuhan itu menciptakan semua makhluk berpasangan, baik yang hidup maupun yang mati. Rokok sering dipasangkan dengan kopi. Apakah mereka menolak? Nggak kok, mereka setuju aja di jodoh-jodohkan sama banyak orang, kebetulan mereka cocok dan saling melengkapi. Dari Amirenesia, rokok melemahkan kerja paru-paru, menguatkan kerja jantung. Sementara kopi melemahkan kerja jantung, menguatkan kerja paru-paru. Saling menyeimbangkan, seandainya saat kita menjalani hubungan kompak seperti kopi dan rokok, tidak akan ada lagi orang-orang datang ke KUA selain menikah. 

Industri rokok kretek yang menghidupi banyak keluarga Indonesia serta disukai Komunitas Perokok namun dihindari Anti Tembakau, merupakan teman asik dalam kebersamaan yang paling nikmat, serta teman baik dalam kesendirian yang bersahabat. Di saat ngopi bersama teman menghisapnya membuat obrolan menjadi hidup, atau bahkan redup di kala korek hilang di tongkrongan. Di saat sendirian sebatang rokok membuatmu tidak kesepian, karena imajinasimu kemana-keman seperti asap yang kau kepulkan. Jarang saya lihat sepinya perokok di warkop, kecuali di situ ada tulisan dilarang merokok, dan saya yakin itu bukan di warkop, di coffee shop yang tempatnya estetik, tapi harganya bukan level pemilik kantong burik. Warung kopi tempatnya para perokok dan pecinta kopi, mereka memperlakukan kami dengan baik. Namun sebagai sesama perokok alangkah baiknya jangan buang utis atau putung sembarangan, serta menghindari merokok dekat anak-anak dan ibu hamil. Mari kita menjadi perokok yang sopan dan bertanggung jawab.
 
'Your enemy has been slain' 'Megakill' 'Triplekill' 'Victory' 'Defeat', adalah bunyi-bunyian yang sering terdengar selain hahaha, wkwk dan pastinya misuh. Indah dan ramai sekali. Warnanya beragam, tapi ada juga yang senada ijo semua karena waktu dipenuhi bapak-bapak Gojek nungguin orderan. Mobile Legend sudah melalang buana di segala usia, mulai dari bocah sampai kancah dunia. Seharusnya Indonesia tahun ini jadi juara bukan jadi yang kedua, padahal udah bawa pro player dari Filipina, lha kok kalah sama Filipina, konspirasi kah? tidaklah (mungkin saja).

Bermain Mobile Legend di warkop sudah jadi hal biasa, bahkan di salah satu warkop keren di Jember Kosong, telah diadakan turnamen yang sangat seru. Banyak player keren disini, mulai tingkat SMA sampe mahasiswa, eh ternyata yang juara bukan yang tua tapi yang jago lah. 


Kopi, rokok dan Mobile Legend udah kayak stater pack anak-anak tongkrongan jaman now. Tapi enggak semuanya sama, ada juga yang bawa buku, gitar, sama ini kebanyakan bawa  masalah, tapi memang datang ke warkop bawa masalah, pulang hilang harusnya bukan nambah. Udah yaa itu ajaa, tetep waras dan semangat jalani hidup yang kadang bikin was was.

Dadah~~

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Semua yang Kamu Miliki (SKM)

Sang Gadis dan Coklat Favoritnya

Wedang Jahe (Wes ora usah begaDang, Jare pengen sehat Hehe)